Rabu, 30 Januari 2019

Kelahiran Putri Pertama




Bismillaahirrahmaanirrahiim...

Alhamdulillah, putri kami telah lahir pada hari Rabu, 01 Shafar 1440 Hijriyah / 10 Oktober 2018.

Hari ini bertepatan pada 7 hari kelahirannya, kami memberikan nama sebagai pengharapan dan doa kebaikan untuk putri kami, yaitu:

Khadeeja Mayra Kurnia Binti Mujang Kurnia

___________
#Khadeeja diambil dari nama istri Rasulullah yang pertama dan paling dicintai yakni Ummul Mukminin Bunda Khadijah; seorang penopang perjuangan dakwah Rasulullah melalui kekuatan finansial, sebagai perempuan pengusaha dermawan, juga memiliki spiritual dan keteguhan jiwa yang kokoh.

#Mayra diambil dari kata Humayra (yang kemerah-merahan) yaitu wanita yang terlahir dengan kulit kemerah-merahan pada pukul 14.10 WIB tanggal 01 Shafar 1440 Hijriyah bertepatan dengan tanggal 10 Oktober 2018.
Selain itu, kata Humayra juga merupakan panggilan khusus yang diberikan oleh Rasulullah kepada Ummul Mukminin Bunda Aisyah; seorang wanita yang cerdas, pemberani, juga penghafal ribuan hadits.

#Kurnia merupakan bahasa latin yang diambil dari kata Karunia yang berarti Anugerah. Juga merupakan nama terakhir dari ayahnya yaitu Mujang Kurnia.

Khadeeja Mayra Kurnia

Artinya : Anugerah anak perempuan yang diharapkan seperti Ummul Mukminin Bunda Khadijah dan Bunda Aisyah yang memiliki kekuatan spiritual yang kokoh, penghafal quran dan hadits, memiliki sifat dan akhlak yang mulia (cerdas emosional), cerdas intelektual dan pemberani, serta memiliki kekuatan finansial sebagai perempuan pengusaha yang tangguh. Sehingga kehadirannya diharapkan dapat berperan dalam memajukan dan menopang perjuangan dakwah serta kebangkitan umat. Aamiin Allahuma Aamiin..

_______________
Nama Lengkap :
Khadeeja Mayra Kurnia (KMK)

Nama Panggilan :
Mayra

Tempat Tgl Lahir :
Kota Serang, 01 Shafar 1440 H / 10 Oktober 2018 M

Selasa, 03 Januari 2017

Launching Rumah Quran Al-Banna



[Launching Rumah Quran Al-Banna Komplek Taman Pesona Taktakan, Kota Serang]

Pada tanggal 03 Januri 2016, tepat setahun yang lalu kami mengikat perjanjian suci yang disaksikan serta didoakan oleh para malaikat dan orang shaleh-shalehah;
Semoga kebahagiaan dan barakah selalu menyertai kami, dalam duka maupun suka; semoga Allah himpun kami berdua dalam kebaikan;

Maka pada hari ini, tanggal 03 Januri 2017, tepat setahun usia pernikahan kami, semoga Allah meridhoi dan memberkahi, kami meresmikan Rumah Quran Al-Banna sebagai langkah kecil untuk berbagi dengan sesama dalam mendakwahkan AL-Quran.

Mohon doa terbaiknya, semoga dapat memberikan sumbangsih bagi keberlangsungan dakwah, terutama dakwah bil Quran.

Serang, 03 Januri 2017
Mujang Kurnia dan Titin Fatimah

Minggu, 03 April 2016

Tiga Bulan Pernikahan Kami…




Bismillah…

Menikah pada hari Ahad tanggal 03 Januari 2016; Sekarang hari Ahad tanggal 03 April 2016; 

Ciyeee…. Udah 3 bulan aja, Alhamdulillah bini’matihi tathimmushshaalihat…
Kalau diibaratkan dengan usia kehamilan, usia kandungan tiga bulan itu masih rentan dan sedang mengalami kepayahan karena adaptasi tubuh dengan adanya janin di dalam rahim, serta harus merasakan morning sickness (muntah-muntah di pagi hari). Pun dengan usia pernikahan tiga bulan, usia yang masih sangat muda dan butuh adaptasi dalam menjalaninya, serta harus memiliki sifat dan sikap yang terbuka untuk saling menerima kondisi pasangan masing-masing.
Kami memang new comers dalam dunia rumah tangga, pendatang baru yang masih banyak butuh bimbingan dan belajar untuk menjadi pasangan yang baik bagi satu sama lain. Untuk itu, selama tiga bulan yang telah kami lalui berdua, kami isi dengan saling belajar.

Belajar Banyak Hal
Berbeda dengan orang yang pacaran sebelum menikah, kami justru merasakan nikmatnya pacaran setelah pernikahan (seperti judul bukunya Salim A. Fillah). Kami baru mulai saling mengenal lebih dalam ya setelah menikah. Dan ternyata setelah tiga bulan kami hidup bersama, banyak sekali kesamaan yang kami miliki yang mana dengan kesamaan tersebut bisa untuk saling menguatkan. Selain itu, kami juga belajar untuk mengenali karakter masing-masing dan memahami perbedaan karakter serta saling melengkapi. Yang kami herankan adalah meskipun kami baru tiga bulan hidup bersama berdasarkan hitungan manusia di muka bumi, tetapi kami merasa seperti sudah saling mengenal satu sama lain sejak lama dan kami merasa seperti sudah hidup bersama dalam waktu yang lama. Semoga ini yang dinamakan barokah yang Allah turunkan bagi rumah tangga kami. Atas proses yang kami lalui menuju pernikahan sesuai dengan syari’at yang Allah perintahkan, Alhamdulillah in syaa Allah… (selengkapnya : Cerita Singkat Pertemuan Kami).

Ternyata Begini Rasanya Menikah
Menikah itu menentramkan jiwa, sakinah. Seperti yang telah Allah firmankan dalam surat Ar-Ruum ayat 21. Memang demikian yang kami rasakan. Begitu tentram. Bukan hanya sakinah ternyata, masih dalam surat Ar-Ruum di ayat yang sama, di sana ada kata mawaddah warahmah yang artinya penuh cinta dan kasih sayang. Maa syaa Allah. Itulah yang kami rasakan sejak awal pernikahan hingga saat ini dan in syaa Allah hingga ke surgaNya…aamiin. J (Semoga ya Allah)

Membangun Keluarga di Surga
Yap, membangun keluarga di Surga… itulah visi kami, visi keluarga kami. Betapa bahagianya penduduk Surga yang Allah visualisasikan dalam Al-Quran. Dan itulah harapan kami, sebelum merasakan kenikmatan surga yang sesungguhnya, semoga kehidupan surgawi akan lebih dulu kami ciptakan dan bangun dalam rumah tangga keluarga kami. Rumah tangga surga yang di dalamnya penuh dengan ketenangan dan kesibukan da’awi. (Mohon bantu doakan yang terbaik untuk keluarga kami ya, in syaa Allah doa terbaik akan kembali kepada diri kita sendiri).

Tinggal di Rumah Baru
Alhamdulillah, sejak menjelang usia pernikahan kami yang ke-tiga bulan, tepatnya pada Jum’at 1 April 2016, kami resmi melangkahkan kaki kami menuju kehidupan yang benar-benar baru, di lingkungan yang baru, di rumah kami yang baru, b – e – r – d – u – a .  Sebelumnya kami tinggal bersama dengan orangtua. Cukup sudah kami dimanjakan dengan lingkungan rumah yang nyaman. Saatnya melangkah menuju rumah tangga sesungguhnya! (hingga tulisan ini dibuat, kami telah 3 hari menikmati suasana rumah baru)
Ternyata membangun rumah tangga bersama itu menyenangkan. Berdua bersama pasangan, saling belajar untuk menjadi suami dan istri dengan peranan yang sesungguhnya, suami dan istri sungguhan, hehehe…

Menanti Kejutan dari Allah
Semoga di usia pernikahan kami yang ke-tiga bulan ini, Allah berikan kejutan yang lain, yaitu kehadiran buah hati yang akan menjadi penyejuk mata, pemimpin masa depan, pembangun peradaban, kebanggaan ummat yang senantiasa kehadirannya memberatkan bumi dengan kalimat tauhid. Aaamin yaa Rabb.


Ahad, 3 April 2016
Mujang Kurnia & Titin Fatimah

Minggu, 10 Januari 2016

Janji Suci




Ahad, 22 Rabiul Awwal 1437H / 03 Januari 2016M

Kini berpadulah dua hati dalam mahligai cinta;
Ikatan nan agung sempurna sebagian agama;
Allah telah menghalalkanmu menjadi pendamping bagiku;
Dan kau pun telah mengikhlaskanku menjadi pendampingmu;
(Nuansa; Mahligai Cinta)

Sebuah hari, di mana perjanjian suci yang disaksikan serta didoakan oleh para malaikat dan orang shaleh-shalehah;
Gemuruh di dada, gemetar dan gentar menjadi perhatian khalayak, hanya senyum bahagia yang terpancar seketika;
Ada semangat, ada kebanggaan, ada keindahan, ada cita, ada cinta, dan juga yang terpenting adalah ada tanggung jawab baru yang akan mulai dipikul;
Semoga kebahagiaan dan barakah selalu menyertai kita, dalam duka maupun suka; semoga Allah himpun kita berdua dalam kebaikan;
Aamiin...

Terima kasih kepada semua orang tua yang senantiasa membersamai dan membimbing kami, para guru, serta para sahabat seperjuangan yang tak akan pernah kami lupakan segala kebaikannya.
Semoga Allah membalas dengan berlipat pahala untuk semua...

Mohon doakan dan terus bimbing kami.

(Mujang Kurnia & Titin Fatimah)



Senin, 14 Desember 2015

Dua Nasihat Pernikahan



Bismillahirrohmaanirrohiim...


Dua nasihat pernikahan
Oleh : Ust. Cahyadi Takariawan

1. Nikahilah orang yang engkau cintai
2. Cintailah orang yang engkau nikahi

Nasihat pertama mengajarkan tanggung jawab terhadap perasaan. Jika memang sudah memiliki perasaan cinta, bertanggungjawablah dengan memproses menuju pernikahan. Tidak perlu memperpanjang kisah "cinta yang tak memiliki". Itu hanya akan menyakitkan hati.

Nasihat kedua mengajarkan tanggung jawab terhadap moral keluarga. Jika sudah menikah, bertanggungjawablah dengan selalu belajar mencintai orang yang engkau nikahi.

Jangan menelantarkan dan menyakiti hati orang yang engkau nikahi.
Pernikahan itu sakral maka rawatlah ikatannya dengan cinta. 


Rabu, 09 Desember 2015

Cerita Singkat Pertemuan Kami



Bismillahirrohmaanirrohiim...
Assalamu'alaikum wr.wb.



Untuk menjawab pertanyaan beberapa sahabat tentang proses yang kami jalani menuju pernikahan, maka izinkanlah kami untuk sedikit bercerita tentang proses itu. Ya, proses yang kami jalani menuju pernikahan yang suci. Karena tidak sedikit yang bertanya kepada kami dengan pertanyaan semisal,

"Wah, gimana ceritanya nih..? udah nyebar undangan aja."
"Ceritain doong gimana prosesnya???"
"Antum jadi nikah? kok ga bilang-bilang ya?"
dan masih banyak aneka jenis pertanyaan lainnya. Hehe. Lucu ya terkadang.

Rasulullah Saw bersabda,
"Rahasiakanlah pinangan dan umumkanlah pernikahan." 
(H.R. Ibnu Hibban dan Thabrani)

Kutipan hadits di atas memberikan pelajaran kepada kami untuk terus bersabar dalam masa-masa "proses" itu hingga Allah benar-benar menakdirkan kami untuk melangkah menuju masa yang disebut dengan pernikahan dan mengumumkannya ke khalayak ramai.

Pernikahan; masa yang sangat dinanti bagi setiap anak adam yang selalu berusaha untuk menjaga diri dari hal-hal yang Allah tidak sukai. Begitu pula kami. Proses yang kami jalani begitu singkat, kurang dari satu bulan. Kami tidak saling mengenal sebelumnya, baik nama maupun wujudnya. Namun kami yakin bahwa Allah telah menuliskan takdir ini bahkan jauh sebelum kami dilahirkan di muka bumi yang fana ini. 

Awal Bertemu
Pada minggu terakhir di bulan November kemarin, tepatnya pada hari Ahad, 22 November 2015, merupakan kali pertama bagi kami bertemu. Dengan didampingi oleh pembimbing kami masing-masing, kami berkumpul di sebuah ruangan yang tidak begitu luas, dengan posisi yang tidak saling berhadapan dan tidak bisa saling melihat, karena memang pada kesempatan itu sang akhwat pun bersembunyi disamping pembimbingnya. Tak ada kata awalnya. Menunduk, bingung, takut, cemas, harap, bercampur menjadi satu perasaan yang sulit dijelaskan. Hanya kepada Allah kami berharap untuk menjadikan hati kami tenang. Hingga akhirnya pembimbing kami mencairkan suasana dengan sedikit pembukaan yang dihiasi dengan pertanyaan dan sedikit canda. Sebelumnya, sedikit kami sudah mempelajari data pribadi masing-masing yang diberikan oleh pembimbing kami beberapa pekan sebelumnya. Mengalirlah akhirnya. Kurang lebih satu jam kami "berkenalan", tapi rasa-rasanya lama ya...hehehe.

Silaturahim
Tidak lama sejak pertemuan pertama, pada sore hari pukul 16.00 di hari Sabtu, 28 November 2015, sang ikhwan bersilaturahim ke rumah akhwat ditemani oleh pembimbingnya dan bertemu dengan orangtua pihak akhwat. Obrolan mengalir sekitar kurang lebih satu jam dengan Ayah si akhwat itu. Sang ikhwan mengutarakan keseriusan dengan proses yang dijalani menuju langkah selanjutnya yaitu pernikahan.

Khitbah
Masih pada bulan November, yakni hari Senin, 30 November 2015. Merupakan akhir November yang mendebarkan. Diiringi hujan lebat mengguyur bumi. Sore hari pukul 16.00 lewat beberapa menit, rombongan keluarga ikhwan datang ke rumah akhwat; khitbah. Maa syaa Allah. Allah lancarkan dan mudahkan proses ini. Pertemuan dua keluarga yang begitu hangat dan manis, sehangat teh yang disediakan oleh tuan rumah dan semanis kue yang berjajaran di atas piring... :)

Pernikahan
Hari penantian akan segera datang. In syaa Allah, kami akan melakukan akad dan walimah di tanggal 3 Januari 2016, sebuah mitsaaqan ghalizha, perjanjian dengan Allah yang akan disaksikan serta didoakan oleh para malaikat, in syaa Allah. Semoga Allah berikan kemudahan, kelancaran serta limpahan keberkahan terhadap niat baik kami.


Ketika Allah berkehendak, maka Allah akan memudahkan segalanya. Meskipun kami belum saling mengenal satu sama lain, tapi kami yakin ada Allah yang akan membimbing kami dan mendekatkan kami dengan mawaddah dan rahmahNya. Karena yang kami cari adalah keberkahan dan keridhoan Allah Swt untuk mengarungi bahtera cinta yang sebentar lagi akan berlayar. Doakan kami dengan doa terbaik sahabat semua, "Baarokallahu laka wabaaroka 'alayka wajama'a baynakumaa fii khoir."



Alhamdulillaah 'alaa kulli haal.
Sekian. Semoga menginspirasi. 
www.mujangdantitin.blogspot.com


Wassalamu'alaikum wr.wb.

Kamis, 03 Desember 2015

WEDDING INVITATION


WEDDING INVITATION

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum wr wb

Tanpa mengurangi rasa hormat kami,
izinkan kami mengundang sahabat semua
untuk hadir dan memberikan doa restu
pada acara pernikahan kami;

Mujang Kurnia & Titin Fatimah

Yang insya Allah akan dilaksanakan pada;

AKAD NIKAH
Hari : Ahad
Tanggal : 03 Januari 2016 / 22 Rabiul Awwal 1437H
Waktu : 09.30 WIB

RESEPSI
Hari : Ahad
Tanggal : 03 Januari 2016 / 22 Rabiul Awwal 1437H
Waktu : 11.00 s.d 20.00 WIB

TEMPAT
Pondok Pesantren Hidayatut Thalibin
Kp. Buah Laler RT 01 / RW 03 Kel/Kec. Taktakan
Kota Serang – Banten 42162
(Samping SDN Taktakan 2)

Merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi
kami apabila sahabat berkenan hadir dan
memberikan doa restu pada acara pernikahan kami.
Semoga Allah SWT mengaruniakan keberkahan
dan menyatukan hati kami dalam kebaikan.
Aamiin...

Kami yang berbahagia,

Mujang & Titin

Wassalamu’alaikum wr.wb

Info tentang kami; mujangdantitin.blogspot.com 

Undangan; Mujang Kurnia dan Titin Fatimah






AKAD NIKAH
Hari : Ahad
Tanggal : 03 Januari 2016 / 22 Rabiul Awwal 1437H
Waktu : 09.30 WIB

RESEPSI
Hari : Ahad
Tanggal : 03 Januari 2016 / 22 Rabiul Awwal 1437H
Waktu : 11.00 s.d 20.00 WIB

TEMPAT
Pondok Pesantren Hidayatut Thalibin
Kp. Buah Laler RT 01 / RW 03 Kel/Kec. Taktakan
Kota Serang – Banten 42162
(Samping SDN Taktakan 2)

Rabu, 02 Desember 2015

Profil Mujang Kurnia



Mujang Kurnia, merupakan anak kelima dari enam bersaudara. Ia lahir di Lebak pada tanggal 08 Februari 1992 dari seorang Ayah bernama Karmin dan Ibu bernama Arkati.

Saat ini ia masih menempuh studi S1 di UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten dengan jurusan Ekonomi Syariah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), sebelumnya ia merupakan lulusan SMK Negeri 5 Pandeglang jurusan Akuntansi dengan prestasi nilai tertinggi pada Ujian Nasional (UN) tingkat sekolah SMK Negeri 5 Pandeglang tahun 2011, juga merupakan siswa terbaik dan berprestasi di sekolahnya dengan berturut-turut selama 3 tahun menjadi juara/peringkat pertama pada tiap kenaikan kelas, sebelum itu ia juga menyelesaikan sekolah menengah pertamanya di MTs Negeri Cikeusik dari tahun 2005 sampai 2008, dan sekolah dasar di SD Negeri Katapang 02 pada tahun 1999 sampai 2005.

Pria yang kuliah dengan bermodalkan semangat dan tekad kuat untuk menjadi mahasiswa ini, selama di kampus ia aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi. Untuk memenuhi kebutuhan hidup dan biaya kuliahnya, sejak semester awal ia sudah mulai membuka usaha. Ia juga sering memberikan motivasi kepada teman-temannya dan kepada siswa-siswa tingkat SMA atau SMP dengan berbagi pengalaman semangat meraih mimpi-mimpinya.

Dengan prestasi dan keunggulannya itu pulalah, mahasiswa yang hobi bersilaturahim ini pada bulan Oktober 2014 terpilih sebagai salah satu dari 8 mahasiswa di seluruh kampus Indonesia yang memperolah beasiswa pendidikan dari MES Foundation yang bekerja sama dengan Bank Permata Syariah.

Tidak hanya itu, anak yang berasal dari kampung nan terpencil ini juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) Regional Banten periode 2014-2015. Sebelum menjabat sebagai ketua di FoSSEI Banten, ia menjabat sebagai Ketua BEM Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam yang kini telah menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten masa khidmat 2014 dan sempat menjadi Ketua Umum KSEI Komunitas Ekonomi Syariah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten periode 2013-2014. 

Ia juga aktif pada berbagai organisasi kemahasiswaan lainnya seperti, Pelajar Islam Indonesia, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia, serta tergabung dengan Keluarga Mahasiswa Lebak (KUMALA), selain itu, saat ia di bangku sekolah juga telah aktif diberbagai kegiatan, seperti OSIS sebagai ketua, Pramuka, Paskibra, Rohis, Olahraga.

Aktifitas saat ini ia merupakan Direktur pada CV. Kurir Amanah Mulia yang mengembangkan jasa trasportasi online di Kota Serang dengan salah satu unitnya adalah Ojek Amanah yaitu ojek online yang di khususkan untuk perempuan. Ia juga sebagai Trainer pada Zero Training Indonesia dan sempat menjadi tim redaksi pada majalah remaja PojokGaul di provinsi Banten, serta tengah mengembangkan Koperasi Syariah yang mana ia merupakan Direktur Utamanya.

Prinsip yang ia genggam selama berkuliah adalah menjadi mahasiswa yang bukan sekedar mahasiswa, sehingga ia terus mencoba dan belajar menjadi pribadi yang lebih dari yang lainnya, namun bukan sekedar itu, tujuan akhir yang ia harapkan adalah keridhoan Tuhan dalam setiap aktivitas dan kegiatan-kegiatannya. Ia memiliki mimpi yang dibangunnya sejak awal kuliah, yakni berwisuda dengan gelar sebagai sarjana dan juga pengusaha yang tentunya mampu membuka lapangan kerja. Selain itu, ia juga bertekad agar sebelum berwisuda sudah berkeluarga (memiliki istri) dan juga menghafal Al-Quran (tahfidz). 

(Selengkapnya kunjungi; http://mujangkurnia.blogspot.co.id/) 

Ia bisa dihubungi di;
Facebook: Mujang Kurnia
Twitter: @mujangkurnia
Email: mujangkurniabanten@gmail.com
Web: mujangkurnia.blogspot.com

Profil Titin Fatimah



Lahir pada Rabu 24 Januari 1990 dengan nama Titin Fatimah. "Titin" diambil dari nama surat ke-95 juz 30 dalam Al-Quran : At-Tiin. Selain itu juga nama "Titin" menjadi identitasnya sebagai wanita keturunan sunda. Sedangkan "Fatimah", diambil dari nama putri kesayangan Rasulullah Muhammad saw.: Fatimah Az-Zahra.

Filosofi dari perpaduan kedua nama tersebut adalah : buah Tin adalah buah yang manis dan mengandung banyak kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan. Sedangkan Fatimah adalah putri kesayangan Rasulullah yang sangat taat dan lembut hatinya. Dengan begitu, harapan kedua orangtuanya sejak Titin Fatimah dilahirkan adalah menjadi pribadi yang banyak memberikan manfaat bagi sekitarnya seperti buah Tin dan menjadi perempuan yang taat dan lembut hatinya seperti Fatimah Az-Zahra.

Alhamdulillah, sejak tanggal 18 Februari 2012 telah resmi diwisuda dengan predikat cumlaude dan telah menyandang gelar Sarjana Humaniora (S.Hum.) dari Program Studi Arab Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI). Sebelumnya, ia menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Kota Serang dan lulus pada tahun 2008. Sebelum menempuh pendidikan SMA, ia menuntut ilmu di SMP Negeri 6 Kota Serang dan lulus pada tahun 2005. SDN Taktakan 2 adalah lembaga formal yang pertama kali mendidiknya. Kemudian ia melanjutkan studi di Pesantren Tahfizh dan Dirosat Al-Quran (PTDQ) Al-Hayah Jakarta Timur yang diasuh oleh Dr. KH. Ali Akhmadi Al-Hafizh dan Pesantren Al-Quran Nurul Hikmah Ciputat pimpinan Alm. Ust. H. Ahmad Muzzammil, Al-Hafizh.

Muslimah berjilbab ini asli Banten dengan perpaduan dua daerah yang berbeda. Abahnya berasal dari wilayah Banten berbahasa sunda dan Ibunya berasal dari wilayah Banten berbahasa Jawa. Akhirnya, jadilah ia sebagai seorang anak yang tidak lancar berbahasa Sunda maupun Jawa…hehehe.

Bungsu dari 3 bersaudara ini memiliki hobi membaca, menulis, dan diskusi sejak masih duduk di sekolah dasar. Beberapa tulisan fiksinya pernah dimuat di koran lokal Radar Banten dan salah satu tulisan fiksi anak dengan tema "Semangat Ramadhan" pernah dibukukan bersama teman-teman penulis mahasiswa UI dan komunitas menulis kemudian.com dalam proyek Beramal Lewat Cerita (BLC) pada Ramadhan 2012. Beberapa tulisan nonfiksinya juga pernah dimuat di buletin Himpunan Mahasiswa Program Studi Sastra Arab "Ikatan Keluarga Asia Barat" (HM Prodi Sastra Arab - IKABA) dan buletin PenaQt Lembaga Dakwah Fakultas Forum Amal dan Studi Islam (LDF FORMASI) FIB UI. Hobi yang baru-baru ini digelutinya adalah memasak dan merajut. Persiapan sebelum berumah tangga, katanya. ^^v

Aktivitasnya saat ini, ia terlibat aktif dalam proses pengajaran tahsin dan tahfizh Al-Quran di Rumah Tahfizh Hidayatut Thalibin supported by PPPA Daarul Quran, Rumah Qur'an Salimah Serang, dan SMPIT Al-Izzah Serang. Dalam dunia akademik, ia sangat tertarik dengan pendidikan, Bahasa Arab dan Al-Qur'an, serta sastra. Maka tak heran jika ia bercita-cita untuk menjadi seorang professional dalam bidang pendidikan bahasa Arab dan Al-Qur'an.

Cita-cita lainnya yaitu, ia ingin sekali mendirikan lembaga tahsin dan tahfizh Al-Quran di kota kelahirannya. Semoga Allah memberikan kesempatan untuk merealisasikannya. :) 
Well, however, she’s just an ordinary people.

Ia bisa dihubungi di ;
Email : titin.faathimah@gmail.com
Web : ruangtersunyi.blogspot.com